Amalan Kaya Dengan Wasilah Shalawat Jibril 1000 Kali

Ada banyak cara dalam menjemput dan  mendapatkan rezeki, mulai dengan usaha keras, pantang menyerah, selalu semangat dalam mengerjakan pekerjaan, hingga memanjatkan doa dan permohonan kepada Sang Maha Kaya. Namun, usaha bathin juga dipercaya berperan besar dan dapat mempercepat datangnya rezeki. 

Salah satu laku lampah usaha bathin (amalan spiritual) adalah dengan memperbanyak membaca shalawat kepada Rasulullah Saw. Salah satu shalawat yang dipercaya dapat memudahkan datangnya rezeki adalah dengan membaca shalawat jibril sebanyak 1000 kali setiap hari. 

Amalan shalawat jibril ini bersumber dari ijazah KH. Anwar Mansyur, seorang ulama besar Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Dalam sebuah literatur KH. Anwar Mansyur sering datang 30-1 jam sebelum waktu shalat dhuhur atau shalat jum'at dan sering membaca shalawat jibril dengan pengeras suara. Hal ini menjadi bukti akan mudawamah beliau dalam membaca shalawat jibril. 

KH. Anwar Mansyur dikenal sebagai kiyai yang istiqomah dalam mengaji. Keistiqomahan kiyai yang menjabat sebagai Rais Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) ini juga diamini oleh para santri dan alumni Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, bahwa beliau kuat dalam mengaji dan beribadah kepada Allah Swt selama berjam-jam.

Shalawat jibril terdiri dari empat kata dan menjadi bacaan shalawat yang terpendek diantara bacaan shalawat Nabi lainnya. Bacaannya adalah صَلَّى اللهُ عَلَى مُحَمَّد (Shallallaahu 'ala Muhammad). Shalawat ini merupakan shalawat yang paling mudah diamalkan serta paling luas manfaat dan khasiatnya, apalagi jika dibaca dalam jumlah yang banyak dan dengan hati yang tulus dan ikhlas. 

Ijazah shalawat jibril dari KH. Anwar Mansyur Pondok Lirboyo ini begitu populer di kalangan santri, masyarakat dan pesantren terutama didaerah Jawa Timur. Banyak dari mereka yang mendawamkan membaca shalawat jibril sehabis shalat magrib atau shalat isya, dan menjadikan shalawat ini sebagai wiridan pribadi. 

Wirid shalawat jibril sebanyak 1000 kali mungkin kedengerannya sangat banyak dan mungkin oleh sebagian orang membutuhkan waktu yang tidak sebentar dalam mewiridkannya. Namun, dalam tataran dunia tasawuf dan keilmuan pesantren, angka 1000 merupakan angka yang sering digunakan sebagai bentuk "kekhususan" amalan dan sebagai bukti atas kesungguhan hati. 

Shalawat jibril oleh KH. Anwar Mansyur sering disebut "shalawat duwik" alias "shalawat uang" karena menurut keterangannya salah satu manfaatnya adalah bisa memudahkan datangnya rezeki bahkan rezeki yang tidak disangka-sangka. Dalam suatu ceramahnya KH. Anwar Mansyur menyampaikan dengan tegas : "Nek sampean pengen urep gek kesepen duwik, amalo shalawat jibril, iki jenengan shalawat duwik. " (Jika kamu ingin hidup gak kesepian duit, amalkan shalawat jibril, ini (shalawat jibril) dinamakan shalawat duit). Begitu dawuhnya. 

Walaupun disebut "shalawat duit", tapi kita harus ingat bahwa tujuan membaca shalawat adalah taqorruban ilallah (mendekatkan diri kepada Allah dan Rasulullah) serta mengikuti perintahNya, bukan semata ingin mendapatkan uang. Namun, tidak dapat dipungkiri keberkahan dari membaca shalawat kepada Rasulullah Saw memang nyata, salah satunya adalah dalam bentuk kemudahan hidup, tercukupinya segala kebutuhan, dan tercapainya segala hajat baik hajat dunia maupun akhirat. 

Beliau tidak menyebut kapan waktu atau situasi khusus dalam membaca shalawat ini,  artinya amalan ini bisa dibaca kapan saja, namun yang paling afdhol adalah di pertengahan malam (jam 12 ke atas) di saat suasana hening dan hati lagi khusuk'. 

Adalagi ijazah shalawat jibril dari Kiyai Haji Cholil Bisri. Beliau mengatakan bahwa shalawat ini biasa dipakai sebagai wiridan oleh para ulama dan kiyai sepuh dibaca sebanyak 1000 kali setiap hari, dengan tujuan untuk membuka jalan memperoleh keberkahan dan kemudahan segala sesuatunya. Membacanya bisa sekaligus (sekali duduk) sebanyak 1000 kali, maupun dengan cara dicicil sebanyak 200 kali setiap habis shalat fardhu' 

Untuk memperoleh ijabah suatu hajat yang mendesak, bisa dibaca 1000 kali dalam satu majlis duduk (satu kali dududk dan tidak boleh berhenti), dilakukan setelah shalat hajat 2 rakaat dan sebaiknya dilaksanakan pada tengah malam. Jika hajat itu dirasakan sulit dijangkau oleh ukuran kemampuan Anda, maka shalawat jibril tersebut dibaca sebanyak 15.000 kali dengan tata cara seperti yang telah disebutkan diatas. 

Imam As-Sya'roni dalam kitab "Thobaqotul Kubro" menjelaskan tentang keutamaan membaca shalawat jibril ini : "Barang siapa yang membaca shalawat ini (shalawat jibril), maka ia seakan-akan telah membuka 70 pintu rahmat Allah untuk dirinya, dan Allah akan menjadikan manusia cinta kepadanya."

Kenapa shalawat ini dinamakan shalawat jibril? Karena yang pertama kali melafadzkan shalawat ini adalah malaikat Jibril As. Dalam suatu riwayat disebutkan, bahwa ketika Nabi Adam As masih berada di surga bersama Siti Hawa dan hendak memegangnya, namun Allah melarangnya karena mereka belum halal dan mengharuskan Nabi Adam membayar maharnya, yaitu dengan membaca shalawat kepada Rasulullah Saw, dengan dibimbing oleh malaikat Jibril dalam mengucapkan shalawat jibril tersebut. 

Kangfalih
Kangfalih Memahami hidup dan kehidupan dengan seribu makna.

Posting Komentar untuk "Amalan Kaya Dengan Wasilah Shalawat Jibril 1000 Kali"