Dampak Perokok Perempuan Terhadap Kesehatan Tubuhnya

Kampanye anti narkotika dan merokok terus digaungkan oleh sekelompok komunitas yang cinta dan peduli akan kesehatan masyarakat. Beberapa kalangan ada yang mendukung dan ada pula yang menolaknya terutama perempuan pecinta rokok, yang setiap hari entah berapa bungkus rokok yang telah dihabiskan, dan entah berapa kepulan asap rokok yang dihasilkan dari rokok yang dibakarnya.

Meskipun nyatanya jumlah perokok aktif dari kalangan perempuan kian hari bukannya menurun cenderung terus meningkat bahkan sudah sampai tahap meracuni anak-anak usia balita. Untuk itu kita harus pahami bahwa rokok memiliki daftar kerugian yang lebih panjang dari pada keuntungannya.

Mengapa Perempuan Merokok

Merokok sudah menjadi suatu kegiatan bahkan kebiasaan yang sangat lazim ditemui setiap hari, tidak dimana-mana, ada saja orang yang merokok baik itu dikalangan laki-laki, perempuan, orang tua, orang dewasa, mahasiswa, bahkan anak-anak sekolah pun sudah keranjingan dengan yang namanya rokok. Kita bisa melihatnya di restoran, di mall, di pinggir jalan, di warung-warung, di kantor, di lingkungan kampus, di sekolah, sampai orang lagi ngumpul pun pasti ada saja yang merokok.

Para pelaku rokok umumnya menjadikan rorok sebagai alat pergaulan, alat bergaya, pelepas stress, bahkan ada yang menjadikannya sebagai suatu keharusan dan kebutuhan. Ada suatu adagium di kalangan mereka yang perokok, bahwa "Lebih baik tidak makan, dari pada tidak merokok". Suatu anggapan bahwa mereka sudah menjadikan rokok sebagai suatu kebutuhan mendasar.

Sekarang pertanyaannya, mengapa perempuan merokok?? Untuk menjawab pertanyaan itu, perlu analisa mendalam mengenai kecenderungan perempuan merokok. Pada umumnya, kedekaatan seorang perempuan dengan rokok di mulai pada awal usia remaja. Tekanan dari lingkungan pergaulan, seperti teman-teman dalam satu kelompok, bisa saja menjadi salah satu pemicunya.

Dalam situasi seperti ini, biasanya rokok di identikkan dengan popularitas, kedewasaan, dan kebebasan. Selain itu, pada usia tersebut seorang perempuan cenderung sangat memperhatikan penampilannya, sehingga ia dapat dengan mudah terbujuk rayuan bahwa merokok dapat membantu menurunkan berat tubuh, tetap kurus, dan tampil menarik.

Dampak Merokok Bagi Perempuan Terhadap Kesehatan Tubuhnya

Sesuai judul pembahasan artikel kali ini, selanjutnya apa dampak perokok perempuan terhadap kesehatan tubuhnya? Mungkin pembahasan ini bukan saja ditujukan kepada perempuan tetapi juga kepada semua orang yang hobi merokok dan sudah keranjingan dengan rokok dari semua kalangan masyarakat.

Seperti yang telah disinggung sedikit di atas, rokok juga dapat menjadi penyebab kematian pada perempuan. Berikut ini dampak kerugian yang akan ditimbulkan bagi perempuan yang merokok terhadap kesehatan tubuhnya :

Kerusakan pada sistem pernapasan

Para ahli kesehatan telah membuktikan bahwa perempuan yang merokok aktif memiliki resiko terserang kanker paru-paru dua kali lebih banyak dari pada perokok laki-laki. Keadaan ini dapat terjadi karena berbagai gas, tar, dan nikotin yang ada pada rokok, begitu di hisap menimbulkan kerusakan yang lebih banyak pada DNA dalam sel paru-paru perempuan.

Kerusakan pada sistem kardiovaskuler

Tar dan nikotin yang terdapat pada sebatang rokok beresiko menimbulkan serangan jantung dan stroke. Bahkan rokok yang sering di iklannya mengandung rendah tar dan nikotin pun tidak membantu mengurangi resiko ini. Sejauh ini, tidak ada satu jenis rokok pun yang dapat dikatakan aman dari kedua penyakit tersebut.

Efek pada sistem reproduksi

Secara garis besar, merokok sangatlah tidak menguntungkan bagi kehamilan. menopuse, dan kesehatan rahim. Merokok pada masa kehamilan dapat membahayakan kondisi sang ibu maupun si janin yang di kandungnya. Masuknya bahan-bahan kimia yang membahayakan, karbon monoksida, tar dan nikotin yang terdapat dalam sebatang rokok ke dalam tubuh seorang perempuan melalui saluran darah dapat menimbulkan pendarahan, keguguran, dan berat badan lahir rendah pada bayi.

Dampak lainnya adalah merokok mempercepat datangnya masa menopause pada perempuan beberapa tahun lebih cepat. Ini disebabkan tembakau mempengaruhi metabolisme estrogen. Selain itu, kemandulan resiko kanker rahim juga meningkat pada perempuan menopause.

Kerusakan pada sistem rangka tubuh

Beberapa penelitian kesehatan menerangkan bahwa merokok memiliki dampak pada sistem rangka tubuh berupa berkurangnya masa tulang atau osteoporosis pada perempuan. Keadaan ini disebabkan oleh kandungan zat-zat kimia yang membahayakan yang terdapat pada sebatang rokok. Tetapi bisa juga karena pada kenyataannya perempuan yang merokok cenderung lebih kurus dan mencapai usia menopause lebih cepat dari pada yang tidak merokok. Justru kedua kondisi yang disebutkan terakhir itu merupakan faktor-faktor penyebab osteoporosis sebagaimana yang telah diuraikan pada poin efek pada sistem reproduksi.

Kerusakan pada kulit

Perempuan merokok umumnya lebih sering memperlihatkan kerutan-kerutan pada kulit dari pada perempuan yang tidak merokok. kerutan-kerutan ini muncul begitu saja, meskipun perempuan tersebut cukup mendapatkan sinar matahari yang sehat dan belum memasuki di mana kerutan tersebut seharusnya baru muncul.

Dampak Kesehatan Pada Anggota Keluarga

Selain sangat merugikan dan membahayakan bagi diri sendiri, merokok juga berpengaruh bagi kesehatan anggota keluarga lainnya yang tinggal bersama seorang perempuan yang merokok. Jika perempuan tersebut memiliki anak, maka anaknya memiliki resiko terserang infeksi pernapasan, asma, dan infeksi telinga yang cukup serius akibat asap rokok yang sering kali di hirupnya di dalam rumah.

Keluarga perokok pasif ini bisa juga berpeluang terkena kanker paru-paru sebagai mana perokok aktif lainnya. Selain itu, puntung rokok yang lupa dimatikan ketika di buang beresiko menimbulkan bahaya kebakaran, yang sering kali memkan korban anak-anak maupun orang yang lanjut usia.

Dan jika kita telaah lebih dalam lagi, masih banyak kerugian yang akan diderita akibat merokok, khususnya pada perempuan. Kami berharap, sekelumit kecil dari daftar panjang kerugian merokok yang telah diuraikan di atas kiranya sudah mampu menggerakkan perhatian Anda semua akan bahaya merokok, terutama bagi kaum perempuan.

Jika Anda kebetulan seorang perokok aktif, atau memiliki anggota keluarga dan teman yang merokok, sadarlah bahwa sekarang SAATNYA BERHENTI MEROKOK.